Thursday, 28 November 2013

Mengajari Anak Untuk "Makan"

Gue punya anak laki-laki yang sekarang umurnya sudah 2 tahun 8 bulan. Anaknya lucu menggemaskan, dan kadang-kadang tengil ga ketulungan. Dan seperti lazimnya anak-anak, dia sering mengalami yang namanya susah makan. Atau biasanya emak-emak di sini nyebutnya GTM (gerakan tutup mulut).

Gue sih ga terlalu mengkhawatirkan anak gue soal ini, karena anak gue itu GTM-nya bisa dibilang ga parah-parah banget. Paling 2-3 hari aja berlangsung, dan itupun dia masih mau makan sesuap dua suap. Cuman ya memang biasanya kalo lagi siklus GTM begini, anak gue makin banyak konsumsi susunya.

Sebagai emak-emak yang kadang suka sok ngasih nasehat pada sesama emak-emak (selain hobi mbanding-mbanding, haha), maka gue mau nulis juga tips menangani masalah makan anak ini.

- Jangan memaksa anak untuk makan
Anak yang sering dipaksa untuk makan atau menghabiskan makanannya, cenderung malah akan menjadi susah makan. Mungkin karena trauma, atau memang sifat dasar orang yang ga suka dipaksa-paksa.

- Berilah contoh makan yang baik dan benar
Jangan menyuruh anak makan ini itu atau makan dengan cara begini begitu JIKA kita sendiri tidak melakukan itu. Karena ya percuma saja ya,,anak-anak itu peniru ulung, ujung-ujungnya mereka akan mencontoh yang dilihatnya.
Contoh aplikasi : Jika ingin anak suka makan sayuran, makanlah sayuran di depan mereka. Jika ingin anak makan di meja makan, makanlah bersama di meja makan. Demikian.

- Berikan makanan dalam wadah yang cantik dan lucu
Percayalah, it's work! Gue liat sendiri gimana anak gue seneng banget ngeliat makanannya ketika gue memakai piring dan mangkuk yang berbentuk anjing. Susah nyarinya? No,,,banyak kok toko-toko yang berjualan alat makan anak yang lucu-lucu, bahkan di Giatn Extra gue rasa pasti ada.

- Tawari makan lebih sering ketika siklus GTM muncul
Ketika anak kita dalam siklu GTM, jangan dipaksa untuk makan, akan tetapi, tawari lebih sering, kalo perlu, ganti-ganti lauknya dan kasih tau dia kalo lauknya udah diganti. :)
Dengan ini kita berharap anak tertarik dengan salah satu lauknya, dan bersedia memakannya. Jangan cepat menyerah, ini demi kebaikan bersama.

- Siapkan cemilan sehat buat anak.
Cemilan ini penting, terutama jika sedang dalam siklu GTM. Taruh cemilan ini di tempat mereka biasa bermain dalam wadah yang menarik. Jangan lupa siapkan juga air putih dalam wadah yang menarik di dekatnya.

- Berikan air putih yang cukup.

Kiranya ini aja yang bisa gue tulis, soalnya dengan ini aja anak gue alhamdulillah ga pernah sampai parah GTM-nya. Dan, tentu saja meskipun bukan penggemar sayuran dan buah, dia mau memakannya. Yay!!! (So do I :D ).