Monday, 6 November 2017

Sebuah Pemikiran tentang Pelajaran

Saya sedang memikirkan darimana saya mendapatkan semua ilmu pengetahuan yang ada di kepala saya saat ini. Saya ingin memberikan semua ilmu pengetahuan yang ada di kepala saya ini kepada anak-anak saya, untuk itu saya harus tahu darimana saya mendapatkannya dulu. apakah dari sekolah, dari ajaran bapak dan ibuk, dari TPA atau dari pengalaman hidup sehari hari.

Satu masalah yang saya hadapi saat ini adalah bahwa anak saya tidak mau bersekolah di sekolah formal. Jadi saya sedang memikirkan bagaimana menyampaikan ilmu pengetahuan yang dulu saya dapat dari sekolah formal kepadanya. Mungkin tidak akan membuat saya mengernyitkan dahi ketika ilmu pengetahuan tersebut saya pahami sungguh-sungguh sehingga dengan mudah saya mengajarkannya kembali kepada anak-anak saya, bagaimana jika yang saya tidak menguasai, sedangkan mereka minatnya ada di sana?

Ah, lalu saya berfikir lebih luas. Melihat hidup lebih besar. Memikirkan tugas kita semua sebagai manusia. Untuk apa kita diciptakan dan harus bagaimana? Saya memikirkan masa depan anak saya jauh lebih ke depan dibandingkan sekedar memperoleh pekerjaan dan mendapatkan uang. Saya memikirkan pelajaran hidup manusia.

Terbesit di kepala saya, saya harus membuat sebuah buku untuk anak-anak saya yang isinya bisa menjadi bekal nanti ketika dia dewasa. Mungkin saya bisa memulai dengan mengenalkan Tuhannya, mengenalkan dirinya dan kemudian menjelaskan tugasnya di dunia ini. Tentu saja tidak boleh ketinggalan adalah kemana nanti kita akan menuju.

Saya tahu ini keinginan yang tidak mudah, tetapi saya akan mencobanya. Bismillah...