Akhirnya tanggal 5 Oktober 2022, aku datang ke klinik dokter Agus Rahmadi di Pondok Aren. Sebenernya itu gak jauh dari rumahku sih, tapi nawaitunya baru muncul sekarang.
Aku datang pas waktu magrib. Kliniknya sekarang sudah bagus, bersih dan cantik sekali. Meskipun kecil, di dalamnya ada kafetaria (kafetarianya ini khusus ya, menunya beda dengan kafetaria pada umumnya) dan ada musholla. Jadi kita misalnya pengen sholat tidak perlu cari masjid jauh-jauh.
Oke akhirnya bertemu dengan dokter Agus. Pertemuan pertama diisi dengan perkenalan dan cerita tentang asal muasal sakitnya aku. Dokter Agus juga tanya, darimana kami tau soal praktek beliau. Setelah mendengar cerita aku, dokter Agus menyampaikan beberapa hal ini :
1. Jika berobat ke dokter Agus, itu metodenya herbal dulu, dan harus nurut dengan beliau selama satu tahun. Ehehehe. Kalau tidak mau ga usah keknya sih (dokter Agus ga bilang gitu sih yaa..)
2. Karena sakitku diabetes, aku disuruh nonton video beliau di Youtube tentang pengobatan penyakit diabetes.
Aku nonton ini :
https://www.youtube.com/watch?v=GbrizexLWSs
dan ini :
https://www.youtube.com/watch?v=QpzSeWewBYk&t=2696s
3. Aku harus cek laboratorium terlebih dahulu. Dokter Agus berikan pengantar apa saja yang harus dicek. Disarankan ceknya ke Prodia saja.
4. Minggu depannya, aku dijadwalkan datang lagi dengan membawa hasil laboratorium dan dikasih "resep" yang sesuai.
Saat itu aku meminta juga dokter Agus untuk memberikan pengantar lab untuk suamiku. Kenapa? Karena suamiku itu gemuk sekali dan pernah ada riwayat kateterisasi. Meskipun saat kateterisasi dinyatakan jantungnya sehat, tapi kan kita tidak tahu bagaimana sebenarnya kondisi tubuh kita sekarang. Iya kan?
Maka dari itu kami pulang dengan membawa dua lembar pengantar ke laboratorium, satu buat aku dan satu buat suamiku.