Ketika ibumu pergi, kamu akan sadar, bahwa dalam semua detail hidupmu ada jejak ibumu...
Saat melihat jerawat di wajahmu, kau akan ingat bahwa ibumu benar-benar ikut sedih melihat jerawatmu yang tak kunjung sembuh saat kamu remaja dulu
Saat makan ikan, kau akan ingat masakan ikan apa yang sering ibumu buat dulu
Saat melihat sudut-sudut rumah, kamu akan ingat ibumu pernah duduk termenung disana
Saat hujan, kamu akan ingat semasa kecil ibumu membuat makanan hangat untukmu dan kakak adikmu ketika hujan turun
Saat mengajari anakmu menyanyi, kamu akan ingat dulu ibumulah yang mengajarimu menyanyikan lagu-lagu
Saat melihat pedagang bakso, kamu akan ingat bahwa ibuku adalah salah satu penggemar bakso
Saat berniat membeli mobil, kamu akan ingat bahwa ibumu selalu mendoakan supaya suatu saat kamu bisa membeli mobil
Saat bangun tidur kamu akan ingat, ketika terbangun di rumahmu dulu, ibumu sudah siap dengan sarapan yang tinggal kau santap
Ketika ibumu pergi, kamu akan sadar, bahwa kasih sayang anak itu tidak bisa dibandingkan dengan kasih sayang seorang ibu
Kamu akan sadar bahwa kamu sudah terlalu pelit kepada ibumu selama beliau masih hidup
Kamu akan sadar bahwa ibumu tidak pernah menghitung pemberiannya kepadamu dari kamu lahir sampai detik ini
Kamu akan sadar bahwa ibumu selalu mementingkan kepentingan anaknya daripada dirinya sendiri
Kamu akan sadar bahwa ibumu, bagaimanapun selalu memikirkan anak-anaknya
Dan kamu akan sadar, bahwa kasih sayang anak kepada ibunya tidaklah sebanding...
Ketika ibumu pergi, kamu akan kehilangan banyak hal,
Yang kecil, tapi tidak akan hilang bekasnya sampai kapanpun
Rasa masakan rumahan yang dimasaknya untukmu
Rasa kue-kue kecil yang dibuatnya untukmu
Hangat peluknya saat kamu demam dulu
Merdu suaranya saat membangunkan kamu
Lembut sentuhannya saat membelai rambut dan kepalamu
Rasa geli kepalamu saat bedara diantara kedua kakinya sewaktu kamu dicebokin semasa kecil dulu
Bahkan rasa jamu pahit yang dicekokin ibu saat kamu tidak mau makan dulu
Saat ibumu pergi, kamu akan sangat merasa rindu
Rindu yang sangat dalam
Dan tidak akan berbalas :,)
Maka sebelum ibumu pergi,
Berikan yang terbaik dan terbesar yang kamu bisa...
*Untuk ibuku, yang sudah pergi 18 Oktober 2015. Rinduku padamu tidak akan berhenti,,sampai detak jantungku sendiri yang berhenti pada saatnya nanti.
No comments:
Post a Comment