Lhoh kok stop? Disuruh dokter ta gimana?
Iya betul, hihi. Sabtu kemarin kontrol ke dokter Agus, dan karena rapotku bagus, aku dah disuruh stop saja obat diabetesnya. Trus untuk tes gulanya juga cukup seminggu sekali aja.
Seminggu sekali? Emang sebelumnya gimana?
Ya jadi pas awal banget kan setiap hari dengan frekuensi 2x sehari ya, yaitu pagi dan malam, bangun tidur dan sebelum tidur gitu.
Trus jadi 2 hari sekali dengan frekuensi tetap 2x sehari.
Trus jadi 2x per minggu, artinya 3 hari sekali aja, dengan frekuensi sama ya yaitu 2x sehari.
Nah, per Sabtu kemarin, cukup satu hari aja dalam seminggu. Alhamdulillah.
Gula darahmu beneran dah normal?
Secara trend memang selalu dibawah 200 ya, dan rata-rata memang sudah di bawah 150. Alhamdulillah!
Tapi kamu masih makan menu pengobatan diabetes itu?
Ya. Menu itu masih harus aku lanjut sampai setahun ya. Dan aku tetap harus minum rebusan daun salam pagi dan sore. Saat ini dosisnya 30 lembar sekali rebus. Air tetap 3 gelas menjadi 1 gelas.
Olahraga tetap?
Ya, sepertinya kalau olah raga memang harus jadi habit sepanjang usia ya, Bestie...termasuk ngaji dan tahajud juga. Memang berat, ga ada yg bilang ringan dan mudah, tapi kita pasti bisa kok!
Buat yang belum tahu cerita dari awal, boleh ya scroll blog ini dari cerita awal aku dinyatakan kena diabetes, ehehe. Jadi jika kalian merasa khawatir sama diri kalian sendiri or keluarga kalian or sahabat kalian, yuk cek dulu ke lab. Semoga kita senantiasa diberikan kesehatan ya, Bestie...
No comments:
Post a Comment