Friday, 28 February 2014

Mencoba Bedak Dingin :P

Berhubung baru aja ngoprak-ngoprak (memprovokasi dengan paksaan) temen buat beli Bedak Dingin Saripohatji. Maka akhirnya ada yang nanya : Gimana cara pakainya?

Sekalian juga buat gue,,haha,,kan gue juga baru mau nyoba besok :P (mumpung libur)

Beklah begini teman-teman cara makenya :

Ada beberapa cara untuk menggunakan bedak ini:
1. Dijadikan masker: Caranya bubukan 2-3 biji butiran bedak ini lalu campur dengan air mawar. Jangan terlalu encer maupun terlalu pekat. Oleskan dan bubuhkan ke seluruh permukaan wajah. Diamkan semalaman. Lalu cuci pada pagi harinya. Lakukan cara ini sebelum tidur.
2. Sama dengan cara pertama dibubukan lalu dicampur dengan air mawar. Oleskan ke wajah. Nah kalau cara kedua ini tunggu dulu ampe kering lalu kalau udah kering gosok-gosok mpe bagian masker yang kering terlepas atau meluruh dan meninggalkan bagian yang halusnya. Baru bawa tidur.
3. Dijadikan Bedak: 1-2 butir dibubukan. Lalu gunakan seperti memakai bedak biasa.


Tips menggunakan Bedak Saripohaci untuk wajah berjerawat
1. Sebelum memakai masker bedak saripohaci. Jepit terlebih dahulu poni atau rambut yang mengganggu daerah yang berjerawat (biasanya dahi).
2. Bersihkan wajah terlebih dahulu dengan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit anda (sabun atau cleansing milk dan face tonic), untuk wajah yang berjerawat kami menyarankan menggunakan pembersih yang mengandung tea tree oil dan green tea sangat baik untuk kulit yang berjerawat karena mengandung antibakteri yang dapat membantu membasmi jerawat.
3. Lakukan penguapan wajah dengan cara sediakan baskom berisi air panas lalu hadapkan wajah kepada baskom. Agar uap tidak terbawa keluar bisa anda tutup kepala anda menggunakan handuk sambil menghadapkan atau memasukan wajah anda ke uap baskom. Lakukan kira-kira 5 menit hingga terasa wajah mengeluarkan keringat, ini merupakan detox alami untuk mengeluarkan kotoran pada wajah. Anda bisa menambahkan daun teh atau mentimun kedalam air panas agar lebih membantu membersihkan wajah.
4. Lap wajah dengan handuk bersih khusus wajah hingga kering. Lalu buatlah adonan masker saripohaci dan bubuhkan pada wajah. Kami menyarankan untuk menggunakan cara 1 untuk perawatan wajah berjerawat.
5. Pada pagi hari bilas wajah dengan air hangat lalu bilas kembali dengan air dingin untuk menutup pori-pori.
6. Jika anda akan bepergian atau beraktifitas di luar rumah sebelumnya lakukan pembersihan wajah terlebih dahulu (disarankan pembersih yang mengandung tree tea oil dan green tea) lalu bubuhkan pelembab yang mengandung oil control dan cocok untuk wajah berjerawat.
7. Minum air putih 8 gelas setiap hari. Hindari makanan berlemak dan rokok. Setelah beraktifitas dan kembali ke rumah lakukan kembali pembersihan. Hindari stress dan perbanyak makan sayur dan buah.
8. Lakukan olah raga rutin minimal 20 menit setiap hari.
9. Lakukan terapi ini setiap malam dengan rutin.


Tips menggunakan bedak saripohaci untuk kulit normal (bersih)
Sama seperti tips bagi wajah berjerawat namun bedanya anda tidak perlu menguap wajah anda bila dirasa sudah bersih dan anda bisa menggunakan pembersih wajah yang sering anda gunakan dan tentunya sesuai dengan jenis kulit anda. Namun memang memberi uap pada wajah dianjurkan agar wajah benar-benar bersih. Digunakan boleh setiap malam atau seminggu 3x untuk perawatan kulit sehat.

Usahakan untuk mengetahui lebih dahulu jenis kulit anda untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Tips:
1. Kulit sangat berminyak
Gunakan pembersih yang mengandung sari lemon
2. Kulit cenderung berminyak dan kering (kombinasi)
Gunakan pembersih green tea
3. Kulit kering
Gunakan pembersih yang mengandung ekstrak alpukat

Sumber : Juragan Saripohatji

Penampakan bedak :


Art Jelly, Indah dan Enak :)

Baru saja gue beredar (baca : keluyuran) di kantor, menemui para teman-teman yang lagi khusyuk bekerja (trus kamu ngapaiiiinnn?) :P dan ketika balik ke ruangan,,,

Taraaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa

Ada yang mbagi gue sebuah jelly cantik yang mungil nan enak,,,duh ribet ngomongnya. Mungil, cantik dan enak. Nah,,gitu maksudnya,,,


Syalalalala,,saking seneng ngeliatinnya sampai sayang makan,,,jadi di poto-poto dulu,,,(kameranya jelek) jadi hasilnya juga jelek,,,wkwkwkwkwk

Tapi rasanya : enaaaaaaaakkk

Kata Mba Imma, ini namanya Art Jelly, dagangan temannya,,kalo berminat bisa mesen ke beliaunya. Trus kita gugling, ternyata udah ada yang nulis tentang Mba Niken (si penjualnya) ini di kompasiana. Silahkan mampir ke TKP ----> Makan Art Jelly Serasa Makan Karya Seni..

Mau ngintip sedikit gambarnya?

Boleh aku kasihin nih :



Cantik kan????

Sila ke TKP dan pesanlah pada ahlinya (jangan ke gueeee :D)

Otonomi Untuk DJP

Gue ga bakal nulis tentang apa itu otonomi DJP dan bagaimana caranya atau bagaimana cara membuatnya. Hehe

Gue cuman mau bagi link aja, buat yang tertarik. Kenapa gue bagi link? Ya ga kenapa-kenapa,,blog blog gue ini,,, :P

Darurat!! Direktorat Jenderal Pajak Butuh Pertolongan

Menarik! (buat gue :P)

Botol Vs Plastik

Ini tentang ASIP yes...

Sebagai busui yang juga working mom, dimana gue bekerja di kantor mulai pukul 07.30 - 17.00 (dimana kenyataannya gue harus udah berangcut pukul 06.30 dan nyampe rumah lagi pukul 18.30), gue harus melakukan yang namanya pumping dan manajemen ASIP. Yes?

Dan berdasar pengalaman, berikut ini beberapa keluhan seputar penyimpanan ASIP :

1. Pakai botol deuh males nyuci and ngerebusnya,,,
2. Ada sih strerilizer tapi masalah lainnya adalah freezer/kulkas gue ga muat banyak kalo pakai botol...
3. Taraaaaa,,sekarang kan udah gampang tuh nyari plastik ASIP...ga makan tempat, soalnya bisa ditumpuk naruh ASIPnya..
4.  Tapi plastik ASIP itu mahaalll,,,paling murah Rp 1000 untuk sekali pakai, bandingkan dengan botol yang bisa dipakai ulang....
5. Lha katanya tadi males nyuci and ngerebus botol......
6. Iya sih, tapi gue males nyampah,,kan plastik itu sampah bumi,,,

^$#%^%^$*&^*()&)(*)_(+_)+)*^&$%%%%%@

yang intinya MALES,,,hehehehehehehe

Jadi, beib,,,dari percakapan itu udah bisa ditarik kesimpulan tentang kelebihan dan kelemahan antara penggunaan botol dan plastik ASIP.

So, mana yang kamu pilih? Sila pertimbangkan sendiri...

Kalo gue, ya jelas gue pilih BOTOL KACA! Murah dan ramah lingkungan :)
Males nyuci dan ngerebus? Ke laut ajeeeee.... banyak yang lebih repot ketimbang dua pekerjaan itu ketika kita menjadi orang tua. Yes?

Food Combining Ala Erikar Lebang

Kenapa harus gue bilang ala Erikar Lebang? Karena gue nemu tulisan ini dari tulisannya dia, hehe (masih penasaran sama bukunya Bu Andang :,) ada yang mau beliin? )

Gue sebetulnya pengen menulis sendiri tentang FC ini, tapi gue takut salah penafsiran dimana nanti akibatnya adalah muncul teori baru tentang FC ini. Mungkin juga nanti ada yang ngikutin teori gue itu dan konsultasi ke gue dan ternyata hasilnya ga sesuai yang diharapkan dan malah minta pertanggungjawaban ke gue.. Oh tidaaaaaaakkk

Sila dibaca, berikut hasil belajar copas saya di Webnya Erika Lebang mengenai FC :



FOOD COMBINING
Food Combining (FC) is not the name of another ‘make you slim’ diet nor the name of eating art method *laughing*

FC adalah pola makan yg mencari keseimbangan dalam tubuh. Orientasi FC adlh pencapaian PH darah yang netral antara acid-base (asam-basa). Anggaplah PH darah bagai garis lurus yg memiliki 2 kutub. Asam (Acid) dan Basa (Base) di masing2 ujung kiri-kanannya. PH darah yg ideal, ada di tengah-tengah, netral. Saat itulah semua fungsi tubuh kita berjalan dgn normal tanpa masalah. 

Yang umum terjadi akibat dari pola makan kebanyakan org adalah : PH darah tergeser ke arah kutub Acid. Disaat itulah beragam problem mulai bermunculan dan semua berpotensi menyebabkan penyakit. Dari yg ringan hingga fatal. Beragam bentuk kegagalan kerja organ, malfungsi sistem, sel yg berubah sifat menjd radikal muncul saat darah di PH itu. 

Prinsip pola makan FC sangat sederhana, upaya utk mengubah kondisi tadi dan menarik PH darah cenderung kutub acid ke basa. Dengan banyak konsumsi makanan pembentuk basa (buah-sayur) serta mengadopsi pola makan yg tdk memancing PH darah asam. Meminimkan proses makanan, memperhatikan paduan unsur makanan, mengharmonikannya dgn karakter sistem cerna tubuh adalah upaya konkrit dalam menarik atau menjaga PH darah agar selalu berada pada posisi netral. Agar semua selalu normal. Saat semua normal, apapun problem tubuh mudah teratasi. Kesehatan terjaga baik krn daya tahan mampu bekerja maksimal. Berat badan stabil ideal, krn tubuh yg sehat akan selalu konsisten memelihara level normal massa otot dan cadangan lemak. 

FC adalah salah satu pola makan yg memperhatikan asupan makanan tdk hanya dr nilai gizinya tapi ke hal yg lbh substansial. Yaitu bagaimana tubuh menyikapi dan mengabsorsi dengan baik kandungan gizi yg ada dalam satu unsur makanan? Bagaimana memadukannya dgn unsur lain? Kapan wkt yg tepat utk memakannya? Adlh slh satu contoh seni dlm berpola makan FC. Itulah sebabnya pelaku FC mampu makan hingga kenyang namun tanpa menimbulkan rasa tidak nyaman atau menyebabkan kegemukan. 

Mayoritas kegagalan diet adalah krn pelakunya merasa tersiksa, bosan dan kelaparan secara berkepanjangan. Dan kadang timbulkan penyakit atau kondisi kurang nyaman bagi tubuh. Bahkan membuat penyakit fatal dalam jangka panjang. Belum lagi gangguan psikologis akibat rasa tdk nyaman krn lapar berkepanjangan plus keinginan makan ini-itu yg teredam. FC menisbikan kondisi tersebut. Pelakunya selalu mampu makan kenyang, puas namun segera diproses dgn baik oleh tubuh. Psikologis dan fisiologis prima setiap saat dan anatomis tubuh terjaga selalu, ideal, walau mgkn tdk sempurna, tp sehat.

Salah satu yg identik dgn pola makan FC adlh ciri khas untuk  sarapan dgn mengkonsumsi buah segar ketimbang makanan lain. Kenapa bisa demikian? Ada baiknya kita mengenal sistem tubuh kita sblm mencari tahu alasannya kenapa? Agar jelas. 

Tubuh punya siklus biologis dlm melakukan metabolisme yg biasa disebut sbg Ritme Sirkadian. Dibagi berdasar waktu 24 jam. 
Mulai pk. 12.00-20.00, tubuh membuka kesempatan untuk kita bisa menyerap bahan makanan sesuai dengan kebutuhannya. 
Pukul 20.00-04.00 tubuh memproses apa yg td dimakan, serta mempergunakannya sesuai dengan keperluan tubuh. Diperlukan energi yg besar di fase ini, itulah sebabnya Tuhan mendisain wkt ini sbg siklus istirahat kita. 
Pukul 04.00-12.00 adlh waktu dimana ‘sisa proses’, dibuang dari tubuh. Dlm bentuk kotoran, urine, keringat atau nafas. Di fase ini tubuh juga memerlukan energi yg sangat besar. Yg membuatnya agak sulit, tenaga tsb hrs terbagi dgn aktivitas pagi. Pdhal energi utk ‘mengeluarkan’ tsb hrs dikonsentrasikan agar kerja tubuh tidak terganggu serta kondisi jangka pendek/panjang. Agar proses ‘pengeluaran’ ini bebas dari gangguan, sebaiknya dipilih makanan yang tidak memberatkan pencernaan. Itulah sebabnya FC mempergunakan buah sbg sarapan pagi. Krn sifatnya yg ringan dan mudah cerna serta ckp lengkap unsurnya. 

Pilihan buah yg berserat, manis pohon dan berair, adalah contoh terbaik dari buah yg ideal dipergunakan utk sarapan. Sebagai negara tropis, Indonesia sangat ideal dlm menyediakan pasokan buah seperti demikian. Pilihlah buah local. Selain harganya yg lbh murah, apabila diproduksi dgn baik, buah lokal memiliki wkt panen yg jauh lbh dekat ke wkt santap. Sehingga kesegaran, nutrisi, enzyme-nya msh terjamin tersedia dgn baik bagi tubuh. Cuci bersih sblm dikonsumsi. Konsumsi dengan dua cara, buah potong atau pergunakan juicer atau blender. Keduanya punya kelebihan masing-masing. Makan buah atau minumlah jus buah perlahan agar fructose (gula buah) tdk membuat lonjakan gula dlm tubuh secara mendadak. Buah punya sifat yg mudah mengenyangkan, namun krn ringan serta cepat urai ia juga mudah membuat lapar kembali. Itu sebabnya sarapan buah dilakukan secara repetitif antara pagi hingga jelang makan siang agar tdk terganggu rasa lapar. Sayur mentah segar bs jadi pengganti buah bila tdk tersedia, diluar itu konsumsi 1 butir telur jg msh mampu ditoleransi. Namun tdk bg nasi goreng, sereal dgn susu, roti dlm berbagai bentuk, susu dgn produk turunannya, apalg sosis, bacon dsb. Bahkan segala macam bentuk bubur yg sering disalah kaprahkan sebagai makanan lunak yg ringan serta mudah untuk dicerna.

Banyak yang mengira protein hewani adalah unsur terpenting dalam bahan pangan terkait  kelangsungan hidup manusia. Alasan ini bisa disebabkan oleh banyak sebab, dr mulai gengsi, rasa,  sensasi efek rasa kenyang pasca menyantapnya. Juga pemahaman mendasar bhw protein hewani adlh sumber pembangun blok sel2 tbh terbaik. Hence identical with human growth. Pdhl (terlepas dari mslh rasa bg lidah) protein hewani tdk serta merta lbh baik dr protein nabati atau unsur makanan lain. 

Protein hewani hadir dengan banyak kelemahan mencolok yang sangat menyulitkan bagi  kerja sistem pencernaan manusia. Kelemahan mencolok utama adalah minimnya pasokan enzyme dalam bentuk apapun bagi kehidupan manusia yang menyantapnya. Krn mayoritas protein hewani hrs dimasak matang demi menghindari beragam bakteri atau ujud renik negatif lain yg terbawa. Sementara panas tinggi mematikan segala macam bentuk enzyme yang hidup. Bahan pangan minim enzyme biasanya buruk bg tubuh. Protein hewani jg butuh proses panjang dan lama utk diurai di sistem cerna manusia, bila dikonsumsi dlm jmlh yg banyak. Proses lama tersebut tdk identik dgn rasa mengenyangkan yg lama dan panjang seperti disangkakan oleh banyak orang. Justru menyita energi kehidupan dlm jumlah besar harus dikonsetrasikan bg sistem cerna, tersita dr alokasi lain pd tubuh. Akibatnya muncul rasa lelah, kantuk, lesu, malas sebagai upaya penghematan energi oleh tubuh. Agar protein tercerna baik. Melakukan aktifitas yg rumit dan menyita energi jelas akan membuat proses cerna protein hewani terganggu kesempurnaannya. Akibatnya ia bisa tersisa tdk dlm hitungan jam utk cerna tp dlm hitungan hari. Akhirnya berubah sbg sampah tak berguna. 

Protein hewani dlm jumlah besar jg mengganggu pencernaan unsur lain spt karbohidrat, krn beda kerja enzyme cernanya. Enzim Amilase utk cerna karbohidrat lgsng berhenti bgt enzym pepsin utk proses protein muncul. Karbo berhenti diproses. Itulah sebab pasca konsumsi steak besar dan kentang goreng, acap timbulkan rasa kembung tdk nyaman, kantuk berlebihan. Protein hewani yg dikonsumsi dlm jumlah berlebih jg pancing rasa agresivitas negatif. Krn zat pengantar syaraf yg terpicu. Norepinefrin/Noreadrenaline adlh neurotransmitter yg bertanggung jwb thdp rasa awas, sigap, agresif bagi manusia. Tp produksi berlebihan akibat konsumsi protein hewani dlm jmlh banyak, membuat zat itu beri efek samping bagi manusia. Rasa gelisah yg tidak nyaman berkepanjangan, stress tanpa akhir walau tak bersebab, adlh contoh konkrit dr imbas negative. Konsumsi protein berlebih yg picu norepinefrin. Contoh lain? Lihat saja hewan karnofira yg identik dgn lambang kekuatan. Spt singa atau harimau. Walau sekilas kuat dan perkasa krn konsumsi protein hewani. Tp sbnrnya mrk rentan pasokan energy. 2/3 dari hidup harian mereka dipakai utk tidur, bukti betapa sistem cerna mrk hrs bekerja keras utk proses protein hewani. Sementara hewan yg kuat dan besar secara fisik serta hidup normal juga aktif, malah didominasi oleh pemakan tumbuhan. 

So msh mendewakan protein hewani sbg unsur utama-terpenting dlm asupan makanan kita? Makanlah  protein hewani seperlunya. 

Berikut adalah paparan tentang fase yang agak bersifat juklak teknis agar bgmana pola makan termaksud bisa disebut sebagai food combining. Sebab banyak jg org yg mengira mrk melakukan  ternyata mrk salah mendapatkan info dan akhirnya terjebak melakukan yang salah. Dan menempatkan  sebagai pola makan pengurus badan yg tdk berbeda jauh dgn pola pencekikan kalori dlm waktu makan. Sehingga tidak jarang pelaku dunia kesehatan konvensional mendpt info salah mencap  sbg pola makan penyebab kurang nutrisi. 

Berikut adlh fase lanjutan  yg bersifat agak detil, berupa padu-padan unsur makanan, sila simak baik-baik.

No this-no FC! 

FC sejatinya bagi makanan dlm bbrp unsur, namun utk lebih menyederhanakannya mari kita jadikan 3 unsur populer saja. Krn unsur ini populer dan cukup mudah dimengerti oleh masyarakat awam. Antara lain : Protein, Pati dan Sayuran. 


Sebenarnya sayuran sudah mewakili unsur pati dan protein sekaligus dlm jumlah yg lbh sederhana, tp sesuai budaya makan Indonesia lbh terkonsentrasi utk mengkonsumsi pati (karbohidrat) dlm jumlah besar, ie: nasi mungkin agak sulit dimengerti bilamana ditempatkan sayur (dan jg buah) sbg sumber karbohidrat! Hence we segregate! Pisahkan saja, gampang dimengerti.

FC mengenal padu padan cocok atau tidak cocok untuk setiap unsur makanan. Berikut detil yang bisa disampaikan. 

Protein (hewani) – Sayur -> Paduan serasi! 

Pertemuan antara kandungan protein padat dan lemak hewani terimbangi sayur. Kombinasi antara protein-sayuran dlm jumlah tepat membuat PH netral darah tercapai. Idealnya sayur dimakan segar (mentah). Beragam enzyme hidup dlm sayur segar akan masuk dan segera dimanfaatkan oleh tubuh, menetralisir beratnya protein hewani. Tapi ke-idealan ini sulit tercapai, pabila konsumsi protein 2-3 kali lipat lbh besar drpd konsumsi sayuran segar. Tapi ke-idealan ini sulit tercapai, pabila konsumsi protein 2-3 kali lipat lbh besar drpd konsumsi sayuran segar  (sorry). Seperti yang umum kita temui dlm menu makan, dimana hidangan protein hewani ditemani sayur segar sbg penghias (garnish). 

Protein (hewani) – Pati -> Padu padan yg tidak ideal! 

Kendati sulit diterima, beginilah sistem cerna tubuh bekerja. Bila dikonsumsi dlm jumlah dominan, contoh : sepiring nasi dan sepotong paha ayam goreng, membuat sistem cerna kerepotan. Enzyme cerna yg terpakai misalnya akan kesulitan memilah antara protein dan pati yg harus diproses krn sifat enzymenya. Pati memerlukan enzyme amilase sebagai pemecah agar bisa dicerna dan serap oleh tubuh, banyak terdapat dlm air liur. Sementara protein memerlukan enzyme Pepsin sebagai pemecah unsur-unsurnya agar mudah tercerna oleh tubuh. Sayangnya kerja Amilase akan berhenti begitu tubuh mengaktifkan enzyme Pepsin. Itu sebabnya konsumsi pati-protein salah. Sementara pati biasa dimakan dlm jumlah besar. Akibatnya pola makan menjadi tdk efektif dlm menyumbang kebutuhan tubuh. Pati tak tercerna hanya menghasilkan tumpukan sampah-residu diluar kemampuan toleransi tubuh yg akhirnya merubah harmoni. 

PH darah yg menjadi asam, tumpukan kotoran di usus besar yg sulit dibuang tubuh adlh contoh masalah tertimbun perlahan. Dan lambat laun scr akumulatif akan menghadirkan masalah problem degeneratif (penurunan fungsi organ) yg jauh lbh parah. Dari sisi zat pengantar syaraf (zps) yg dipicu, jg bisa tercipta mslh baru:
Protein pemicu zps. Norepinefrin -> rasa awas.
Pati memicu produksi zps Serotonin -> rasa nyaman dan relaks.
Dua jenis neurotransmitter yg berbeda sifat terpicu. Mengakibatkan rasa nyaman dan rasa awas tercampur ciptakan rasa tdk nyaman secara psikologis-fisiologis. 

Pati – Sayuran -> Padu padan serasi, normal krn keduanya berbasis karbohidrat. 

Lbh mudah cerna dan diterima oleh tubuh. Tp saat pati dikonsumsi jauh lbh banyak dr sayuran dpt tercipta lonjakan gula yg berefek tdk baik utk tubuh. Atau pabila sayuran dikonsumsi dlm keadaan telah diproses panjang, masak, suhu tinggi hingga enzimnya mati, tdk serasi lg. 

Demikian penjabaran singkat mengenai padu-padan unsur makanan yg populer dlm  FC agar mudah dimengerti. Kenapa demikian? Saat padu padan tlh terjadi, tubuh akan menerima dan mencerna semua dengan baik dan juga memprosesnya secara maksimal. Kita akan lbh mudah menjadi kenyang dan tetap terasa bugar. Daya tahan tubuh menguat serta fungsi semua organ menjd prima. Itu sebabnya pola makan FC tdk mempermasalahkan brp jmlh kalori, kandungan gizi atau indeks Glikemik dll secara detil. Krn fokus utamanya adlh fungsi tubuh dan harmonisasinya dgn unsur makanan yg masuk agar bisa maksimal saling bekerja sama. 

Yg pasti FC tdk akan membuat Anda kelaparan, kebingungan menghitung kalori, Indeks Glikemik, kandungan protein, lemak dll. Tubuh tidak akan didikte sesuai keinginan tp berorientasi pd kesehatan, mencari berat idealnya sendiri, turun atau naik. Perlahan menghilangkan problem kesehatan yg menghantui bertahun-tahun dan menisbikan pemakaian obat2an secara tdk wajar. Itulah sebabnya pola makan ini sangat ideal utk diaplikasikan oleh siapapun, krn orientasinya adlh kesehatan hakiki.

Buah-buahan adalah satu-satunya penyumbang air, enzim dan nutrisi yg berbentuk basa (selain sayuran) bagi tubuh. Diasup secara rutin, dengan cara benar, buah dapat membuat kerja pencernaan menjadi sangat ringan sehingga menyehatkan. Karena buah telah memiliki enzim yg mampu mengurai molekulnya sendiri dlm sistem cerna, sekaligus sumbang enzim bg tubuh. Buah memiliki kandungan serat dan enzim cerna yg mampu bantu tubuh hilangkan tumpukan makanan dr usus besar. Energi tubuh terhemat krn buah luar biasa mudah dicerna. Hingga bisa dimanfaatkan utk membantu fungsi tubuh yang lain. Pemasok energi sangat cepat, karena fructose (gula buah) mudah diserap tubuh, tanpa membuat beban berlebihan bg pancreas. Sebaiknya buah dikonsumsi dlm keadaan matang pohon. Enzim cernanya telah lengkap, hingga tdk hrs dicerna oleh lambung. Buah matang pohon memiliki kandungan gula buah yg sederhana. Buah mengkal tidak, menyulitkan system cerna. 

Tapi buah menjadi sulit cerna saat dikonsumsi bersamaan dengan makanan padat lainnya. Fructose cenderung merusak mereka. Selain itu kandungan asam karbonat/vit. C pada buah mengganggu kerja enzim cerna amilase (karbo) dan pepsin (protein). 

Makanlah buah dalam keadaan perut kosong agar maksimal gunanya. Makan buah pasca makan berat sgt ganggu kesehatan. Buah dikonsumsi stlh makan akan mengubah buah menjadi racun tak berguna utk tubuh plus merusak apa yg telah dimakan. Konsumsi buah dlm keadaan perut kosong tdk menimbulkan masalah bg asam lambung, karena sifat buah adalah pembentuk basa. Kecuali bila alam bawah sadar tlh ada ketakutan tinggi thdp buah, bisa memicu sakit perut atau biasa disebut psychosomatic.
 
Buah ideal dimakan saat sarapan, karena sesuai dengan siklus ritme sirkadian, dimana pagi hari energi cerna harus dihemat. Makan buah di pagi hari membantu fase pembuangan ritme sirkadian. Membersihkan tumpukan kotoran pada usus besar. Usus besar yang bersih dan sehat, factor penting bagi kehidupan yang sejahtera untuk jangka panjang (juga berat bdn ideal). 

Makan buah di pagi hari harus dengan perlahan agar ia tersentuh dengan air liur sehingga tercerna sempurna. Sifatnya yg mudah cerna juga membuat buah mudah membuat kenyang namun lapar lagi dlm waktu dekat. Karena itu makan buah secara akumulatif di pagi hari. Jangan makan buah sekali saja, bekali diri dgn buah bila beraktivitas. Makanlah setiap terasa lapar. 1 butir apel atau pir, mampu mengusir rasa lapar. Hingga tiba waktu menjelang makan siang. 

Variasikan menu agar mendpt manfaat maksimal, buah manis karena matang pohon, berserat serta berair adlh kriteria terbaik. Hindari buah beralkohol spt durian, nangka dan cempedak krn tidak sesuai dengan kriteria buah baik santap di pagi hari. Pisang dan mangga, sebaiknya tidak dimakan sebagai buah yg pertama dimakan pada pagi hari. Setelah itu tidak terlalu masalah. Menjus buahnya sendiri, agar lebih praktis, juga tetap memiliki kebaikan, sebaiknya hindari jus buah kemasan. Buat yg segar.

FC Saat Puasa

Kibulan hari ini seputar sanggahan mengapa suggest saya utk bersahur minim protein hewani? Lebih antara buah dan sayur melulu. Menurut info yang diterima atau disampaikan para penyanggah, mereka menemukan bhw protein hewani lbh menghemat tenaga jg mengenyangkan puasa. Berdasar pd konsensus “protein lebih lambat dicerna oleh tubuh, tdk spt karbohidrat” sehingga ditengarai membuat waktu kenyang lbh lama. Baiklah, saya berikan fakta seputar apa yg ada di protein hewani dan apa yang ada di tubuh kita sebagai manusia, dan bgmana hubungannya?

Protein hewani mungkin lengkap dlm unsur, namun tubuh manusia tdk sepenuhnya bereaksi sesuai dgn jumlah kandungan disana. Anda boleh mengajukan sesuatu yg sepertinya berguna dgn klasifikasi tertentu tapi tubuh juga telah punya klasifikasi sndri. Apa yg bisa diterimanya dengan baik atau tidak? Kalau sesuai dgn klasifikasi tubuh ya diterima. Kalau tidak? Mubazir! Atau bahkan tak terpakai dan malah membuat tubuh teracuni oleh tumpukan materi yg tak terserap dan mengendap di dlmnya. 

Protein hewani dlm bentuk umum spt daging dan susu (utama daging merah dan susu) memerlukan usaha ekstra keras tubuh untuk bisa menyerap manfaatnya. Itupun mayoritas tidak bisa terfasilitasi dgn baik dan tersisa sbg masalah belaka. Terutama dlm keadaan puasa, kerja pencernaan yg ‘mulur’ akibat protein yg jauh lbh lama proses ketimbang karbo (semisal). Sebenarnya sama sekali bukan menguntungkan. Proses cerna panjang sama sekali tdk terkonversi dgn rasa kenyang yang lama. Tapi justru menyita energi tubuh yg lbh berat dari semestinya. Akibatnya malah bkn rasa kenyang hingga wkt berbuka didapat. Tapi malah rasa mudah lelah, mengantuk dan tidak nyaman pada perut. Kenyang? Justru malah sebaliknya hal yang didapat. Krn proses panjang dan berat yg diperlukan utk cerna protein, tubuh berusaha mengganti energi ekstra yg terbuang percuma. Dengan mengkonversinya menjadi rasa lapar. Itu sebabnya pengkonsumsi protein hewani umumnya terjebak dlm lingkaran setan. 

Krn pengalaman merasa lapar lbh cepat, dikira konsumsi protein hewani lebih sedikit dr keperluan. Ditambahlah porsinya. Namun protein hewani yg lebih banyak dari keharusan malah membuat tubuh menjadi lebih terbebani. Dan lapar lbh cepat lagi. Ditambah bonus rasa tidak nyaman, mudah lelah dll yg disebut tadi. Beberapa malah menambah rasa pusing atau mudah sakit. Normal. Karena energi tubuh terus menerus defisit. Hingga banyak terjadi malfungsi. Akhirnya puasa sehat sulit dicapai. 

Kembali ke protein hewani. Tidak menggeneralisir bahwa semuanya buruk dan menyetani Anda utk berubah menjadi vegetarian. Namun lebih ke sisi skala prioritas kita dlm mengkonsumsi sesuatu sesuai kebutuhan atau kapasitas sesungguhnya tubuh kita. Manusia secara fisiologis dirancang Tuhan utk menjadi Omnivora (pemakan segala) yg berat ke sisi Herbivora (tumbuhan). Panjang usus manusia menurut Dr. Robert Young, terlalu rumit dan panjang bagi penyerapan protein dlm jumlah yang banyak. 

Bandingkan dgn usus hewan karnivora yg umumnya sederhana serta lebih pendek. Bandingkan juga konstruksi gigi kita. Kita hanya punya dua pasang gigi taring utk robek daging, sementara hewan karnivora hampir seluruh gigi bersifat merobek. Sementara gigi manusia justru didominasi oleh gigi utk menggiling dan beberapa utk memotong, menunjukan bahan pangan kita. Tubuh dan pola makan manusia telah didisain indah oleh Tuhan, follow that and your life is much easier (also healthier). 

Terutama saat puasa di bulan Ramadhan ini. Jadikan ia sebagai fasilitator kesehatan disamping makna spiritual di dlmnya. Terkait protein hewani, konsumsi sesekali saja. Lebih baik pilih protein dari unggas dan ikan, lbh moderat cerna bg tubuh. Jangan lupa imbangi dgn konsumsi sayur segar pada saat yang sama. Jangan cuma sbg ‘side dish’ tapi dengan porsi massive. Bila perlu lebih banyak dari konsumsi proteinnya. Juga sebisa mungkin jgn santap bersamaan bersama karbohidrat primer. Yang akhirnya akan menyulitkan kerja sistem cerna tubuh. Protein hewani juga sulut produksi zat pengantar syaraf berbeda. Dengan produksi zat pengantar syaraf dipicu oleh konsumsi karbohidrat seperti jenis yang telah disebut sebelumnya. Kalau untuk protein hewani seperti susu, wah jauh lebih buruk ketimbang daging2an, hindari konsumsi utk menu sahur/berbuka.

 

 Sekian tulisan bang Erikar Lebang, mau tau lebih banyak? Follow aja twitter beliau di Twitter Erikar Lebang

Jadi, ga salah kan kalo gue bilang pola makan gue cuman mirip-mirip doang sama FC,,hihihihihihihihi